Dikutip dari laman Forum Malaikat Komputer, salahsatu komunitas sukarela terbaik di Indonesia Timur yang terkenal dengan prinsipnya membantu tanpa imbalan terkhusus untuk perbaikan permasalahan komputer baik system maupun hardware.
Menurut Andi AM pendiri Malaikat Kompiter IT, ada tiga kelompok hacker yang paling ditakuti di dunia baik ditinjau dari history sepak terjang dan ketangguhannya saat beraksi melumpuhkan targetnya.
Kelompok hacker terbaik pertama adalah Anonymous, kelompok yang lebih sering bergerak secara sosial dan paling disegani didunia. Kelompok hacker ini tidak memiliki struktural yang jelas, namanya juga Anonymous.
Kelompok ini juga sering dikaitkan dengan Black-hat Hacker merupakan kelompok anonim (tanpa nama) yang seringkali tampil dengan atribut topeng Guy Fawkes dalam film `V for Vendetta` ini pernah menyerang beberapa website besar seperti situs FBI, Departemen Kehakiman, Universal Music Group, #PayPal, MasterCard, Sony PlayStation Network dan situs besar lainnya dengan alasan yang jelas.
Sebenarnya Siapa saja bisa menjadi Anonymous termasuk anda. Namun ada yang menyebutkan kalau Kelompok ini konon telah memiliki jumlah anggota lebih dari 5.635 orang ini memiliki moto “Kami adalah Anonymous. Kami adalah Pasukan. Kami tidak memaafkan. Kami tidak melupakan. Tunggu Kami”. Salah satu aksi fenomenal yang pernah dilakukan Anonymous adalah ketika mereka membobol jaringan Sony PlayStation Network sebagai aksi protes atas gugatan hukum terhadap Geohot.
Geohot sendiri merupakan Black-hat hacker yang berhasil melakukan jailbreak terhadap sistem PlayStation 3 dan menampilkan proses pembobolan tersebut di situs berbagi video #YouTube.
Mungkin nama kelompok hacker ini tidak begitu popular di Indonesia, tapi tahukah anda bahwa Beberapa bulan yang lalu, sekelompok orang yang menamakan dirinya Lizard Squad telah sukses meluluhlantakkan sistem media sosial terbesar di dunia yaitu Facebook dan Instagram.
Selain kedua media sosial tersebut, mereka juga berhasil menenggelamkan akses menuju MySpace, AOL Instant Messenger, Tinder dan Hipchat. Bahkan akun twitter Taylor Swift juga mengalami nasib yang sama oleh Lizard Squad pada beberapa hari setelah tumbangnya facebook dan Instagram.
Sebelum menumbangkan Facebook dan Instagram serta website besar lainnya, Black-hat hacker Lizard Squad juga pernah menembus dan melumpuhkan sistem layanan PlayStation Network (PSN) dan Xbox Live tepat pada malam perayaan Natal tahun 2014 silam. Serangan cyber yang canggih dari Lizard Squad ini memiliki ciri khas yang selalu menggunakan metode serangan dengan sebuah tools yang disebut DDoS Attack.
Anda pernah melakukan ping ke situs tertentu? nahh... itu bagian terkecil dari DDoS Attack yang membedakan cuma paket kirimannya saja, tapi jika dilakukan jutaan bahkan miliaran orang maka daya serangnya juga semakin besar (membanjiri lalulintas jaringan).
Seperti yang admin sebutkan diatas, setiap kelompok hacker muncul dan melumpuhkan targetnya pasti memiliki tujuan serta alasan yang jelas. Sebuah aksi yang berdampak besar pernah dilakukan oleh Black-hat hacker Milw0rm pada tanggal 3 Juni 1998. Sebagai aksi protes anti-nuklir, kala itu Milw0rm menyerang fasilitas riset nuklir utama milik India ‘Bhabha Atomic Reserach Center (BARC)’.
Aksi yang juga dilancarkan Milw0rm ke beberapa negara seperti Inggris, Amerika Serikat, Russia, dan New Zealand ini berhasil membobol firewall fasilitas tersebut, memperoleh data rahasia dari riset terbaru sebesar 5 MB, menghapus data yang ada di dua server, dan menulis pesan anti-nuklir pada situs pusat mereka.
Tak lama setelah aksi tersebut, Milw0rm kembali berhasil menyerang perusahaan hosting EasySpace. Dalam aksi ini mereka berhasil memunculkan pesan anti-nuklir dalam tempo 1 jam di 300 situs web lainnya, termasuk website FIFA World Cup, Wibledon, Ritz Hotel, Drew Barrymore, dan Keluarga Kerajaan Saudi.
Nahh.. apakah sekarang anda masih takut saat mendengar nama "Hacker"?
Banyak orang disekitar kita sering menyebut-nyebut istilah "Hacker" yang dikait-kaitkankan dengan pelaku kejahatan dll, namun sekali lagi, hacker itu baik dan tidak mungkin menyerang orang baik, mereka menyerang tidak untuk kepentingan pribadi apalagi menggendutkan orang-orang dikelompoknya tapi mereka bergerak dengan misi/alasan yang jelas.
Original post : Forum Malaikat Komputer IT
Andi AM
BAGIKAN KE TEMAN ANDA
